Quote Original Posted By asep3suryana Saya pakai macbook pro retina 15" mid 2012. program2 arsitektur yg di mac os x: 1. Autocad 2017 for mac untuk technical drawing. 2. sketchup 2017 for mac untuk modelling 3d + simple rendering. 3. Cinema 4d mac + vray untuk rendering high. plus adobe photoshop + ilustrator. Laptop sudah menjadi kebutuhan siapa saja terutama bagi para pekerja kreatif dan mahasiswa, termasuk arsitek dan mahasiswa arsitektur. Laptop dibutuhkan untuk menyelesaikan hampir seluruh pekerjaan arsitektur baik pekerjaan profesional, ataupun tugas kuliah. Karena pekerjaan arsitektur berkutat dengan membuat gambar secara dua dan tiga dimensi, laptop yang dibutuhkan pun tentunya harus memiliki spesifikasi untuk menjalankan software yang mendukung hal pernah membahas tentang Komputer Untuk Arsitek, yang terdiri dari dua bagian dan berisi kiat-kiat bagaimana memilih komputer untuk keperluan arsitektur. Kali ini saya akan memberikan rekomendasi laptop untuk arsitek dan mahasiswa arsitektur, tapi sebelumnya ada baiknya kita membahas software arsitektur terlebih ArsitekturArsitek membutuhkan beberapa software dalam bekerja. Saya coba memilih empat jenis software yang biasanya digunakan oleh arsitek dan mahasiswa arsitektur, yakni AutoCAD untuk menggambar dua dimensi, Sketchup untuk membuat gambar tiga dimensi, software berbasis BIM seperti ArchiCAD, dan Lumion sebagai software rendering. Masing-masing software ini memiliki fungsi yang berbeda dan tentu saja mensyaratkan spesifikasi yang berbeda pula. Dengan mengetahui syarat spesifikasi, kamu jadi lebih mudah menentukan laptop yang paling cocok untuk kamu gunakan. Kamu bisa melihat syarat spesifikasi dari masing-masing software berikut AutoCAD 2022Requirements SketchupRequirements ArchiCAD 25Requirements Lumion 12Setelah melihat syarat dari keempat software tersebut, saya menyimpulkan secara umum bahwa laptop yang akan direkomendasikan, minimal yang memiliki spesifikasi sebagai berikutCPU - 3 GHz Intel Core i5, atau AMD Ryzen - 8 GB, atau - VRAM 4 GB, atau 8 - NVMe kamu menggunakan software lain selain keempat software diatas, pastikan kamu mengecek kembali spesifikasi yang dibutuhkan software tersebut. Hal ini untuk memastikan bahwa laptop yang kamu beli nantinya bisa dengan lancar menjalankan software yang kamu juga mau disclaimer bahwa saya bukan ahli IT. Rekomendasi dibawah ini adalah dari sudut pandang saya sebagai arsitek. Semua produk dibawah bisa kamu dapatkan dengan meng-klik nama atau gambar dari masing-masing produk. Saya memilih produk dari official store atau trusted seller, dan berikut adalah rekomendasi laptop untuk arsitek dan mahasiswa arsitektur. Laptop BudgetKetika saya menulis laptop budget, bukan berarti ini adalah laptop yang murah. Semurah-murahnya laptop untuk pekerjaan arsitektur, tetap lebih mahal dibanding laptop lain yang peruntukannya untuk pekerjaan banyak pilihan laptop budget dengan spek yang sesuai kebutuhan arsitek. Salah satu pilihannya adalah laptop gaming. Kalo ada yang nanya ”Lho koq laptop gaming?”. Meskipun bentuknya terlihat kurang profesional di mata klien, laptop gaming adalah salah satu jenis laptop yang punya spesifikasi yang mumpuni untuk megerjakan pekerjaan arsitektur. Laptop gaming juga umumnya punya discrete graphic card, jadi saya rasa cukup untuk mengerjaan pekerjaan arsitektur yang notabene menuntut spek yang tinggi. Laptop dibawah ini adalah laptop gaming yang harganya paling ramah di kantong dengan spesifikasi yang cukup oke. Acer Nitro 5Spesifikasi Intel Core™ i5-11400H, 8GB RAM, 512GB NVMe, GTX™ 1650 4GB GDDR6Laptop gaming entry level yang terjangkau. Acer Nitro hadir dengan ukuran layar dengan prosesor i5 generasi 11, graphic card GTX 1650 4GB dan RAM 8 GB. Spesifikasi ini sudah cukup untuk mengerjakan tugas-tugas arsitektur skala kecil dan ringan. Cek harga Acer Nitro 5 HP Pavilion Gaming 15 Spesifikasi Intel Core™ i5-11300H up GHz, 8GB RAM, 512GB NVMe RTX™ 3050 4GB GDDR6Dengan harga kurang dari 15 juta, kamu bisa mendapatkan laptop gaming entry level dengan spesifikasi yang lumayan mumpuni. Nilai tambah dari laptop ini adalah graphic card nya yang menggunakan RTX 3050 dan RAM 8 GB menjadi keunggulan dibanding pesaingnya di rentang harga yang sama. Spesifikasi ini sudah cukup powerfull untuk mengerjakan tugas-tugas yang tidak terlalu komples sekaligus untuk bermain game tentunya. Cek harga HP Pavilion Gaming 15 Laptop PortableArsitek sering melakukan perjalanan dinas untuk survei atau presentasi desain. Beberapa mahasiswa arsitektur juga sering berpindah-pindah tempat untuk mencari suasana baru ketika mengerjakan tugas kuliah. Laptop dengan spesifikasi tinggi pada umumnya berat dan bentuknya ngga compact. Jika kamu adalah orang dengan mobilitas yang tinggi, laptop yang ringan, compact, dengan spek yang tinggi tentu bisa kamu Swift X Spesifikasi AMD Ryzen™ 5 5600U Up to 16GB RAM, 512 GB SSD PCIe, RTX™ 3050 4GB Laptop yang memiliki tebal sekitar 1,7 cm dengan bobot 1,5 kg ini adalah salah satu laptop portable yang menarik dibanding laptop portable lainnya. Bobotnya cukup ringan, ukuran layarnya pas, dan spesifikasinya juga cukup gahar. Dapur pacunya menggunakan AMD Ryzen 5 5600U dengan discrete graphic card RTX 3050 4GB, RAM 16GB serta dilengkapi fitur fingerprint. Dengan harga sekitar 13-jutaan April 2022, rasanya sayang apabila melewatkan laptop ini sebagai salah satu yang saya harga Acer Swift XDell XPS 15 9520 Spesifikasi Intel Core™ i7-12700H, 16GB RAM, 1TB PCI NVMe SSD, RTX™ 3050 4GB DDR6Mungkin banyak laptop lain yang lebih tipis dan lebih ringan dari Dell XPS 15. Tapi laptop ringan dengan spek tinggi, Dell XPS 15 adalah salah satu opsinya. Laptop yang memiliki bobot 1,8 kg dengan ketebalan sekitar 1,8 cm ini memiliki spesifikasi yang ngga main-main. Dengan prosesor Core i7 generasi 12 ditunjang dengan kartu grafis RTX 3050, laptop ini sudah lebih dari cukup untuk digunakan oleh arsitek mengerjakan pekerjaan skala sedang dan harga Dell XPS 15 Laptop 2-in-1Arsitek senang membuat sketsa. Biasanya mereka membeli perangkat tambahan berupa tablet atau drawing pad sebagai perangkat sekunder untuk membuat sketsa digital. Daripada membeli dua perangkat berbeda, gimana kalo membeli laptop yang juga sekaligus berfungsi sebagai tablet? Asus ROG Flow X13 Spesifikasi AMD Ryzen™ 9 5900HS GHz, 16GB RAM, 1TB NVMe, RTX™ 3050Ti 4GB GDDR6Asus ROG Flow X13 adalah laptop 2-in-1 convertible yang saya rekomendasikan karena harganya yang terjangkau dengan spesifikasi yang oke. Desainnya juga simpel, keren, dan sangat cocok untuk seorang profesional, beda dengan laptop ROG lainnya yang kesannya laptop gaming banget. Jeroannya pun ngga kalah menarik dengan Ryzen 9 dan RTX 3050 yang sudah lebih dari cukup untuk menjalankan software-software arsitektur dengan pekerjaan lingkup sedang dan kompleks. Seperti jenisnya yakni laptop 2-in-1, layar laptop yang berukuran inch ini bisa dilipat menjadi tablet dan tersedia Asus Pen dalam paket harga Asus ROG Flow X13 Laptop MacbookBeberapa orang mengatakan kalo Macbook tidak cocok digunakan oleh orang-orang di bidang engineering, tapi Apple telah merilis laptop model terbaru yang mungkin bisa membuat kamu berpikir ulang. Jika kamu udah terbiasa menggunakan produk Apple dan ekosistemnya, laptop ini mungkin bisa jadi pertimbangan. Macbook Pro 14-inch M1 Pro Spesifikasi Chip Apple M1 Pro CPU 10-core, GPU 16-core, 16GB RAM, 1TB Pro 14-inch dengan chip M1 Pro bisa melakukan hampir segala hal yang dibutuhkan oleh arsitek mulai dari menggambar 2D, modeling 3D, hingga rendering. Dapur pacunya terdiri dari CPU 10 Core dan GPU 16 Core, dengan RAM sebesar 16GB. Layarnya Liquid Retina XDR sangat tajam dengan akurasi warna yang sangat baik dan hal ini yang menjadi alasan beberapa pekerja kreatif lebih memilih menggunakan Mac. Walaupun begitu, terdapat kekurangan dalam hal kompatibilitas software arsitektur yang ngga semuanya tersedia untuk operating system MacOS. Jadi kamu tetap harus mengecek kembali apakah software arsitektur yang kamu gunakan, tersedia untuk MacOS atau harga Apple Macbook Pro 14-inch M1 Pro Laptop WorkstationJika kamu punya dana lebih dan ingin memiliki laptop yang high-performance untuk arsitektur dan engineering, laptop workstation adalah pilihannya. Laptop workstation memiliki kemampuan yang tinggi, lebih stabil, minim error dan memang didesain untuk para profesional. Hardwarenya lebih dioptimalkan untuk mejalankan software-software engineering yang biasanya digunakan oleh para profesional. Karena semua hal tersebut, maka sudah pasti laptop workstation dibanderol dengan harga yang lebih tinggi dibanding laptop jenis Thinkpad P15 Gen 2 Spesifikasi Intel Xeon W-11855M GHz, up to GHz, 32GB RAM, 1TB PCIe SSD, NVIDIA RTX™ A3000 6GBLaptop paling powerfull diantara yang saya rekomendasikan. Lenovo Thinkpad sejak lama dikenal sebagai laptop profesional dan ini adalah salah satu keluaran terbaru mereka yakni Thinkpad P15 Gen 2. Laptop ini memiliki banyak model dengan spesifikasi yang berbeda mulai dari Intel Core i5 vPro hingga Intel Xeon, RAM mulai dari 8GB hingga 128GB, dan kartu grafis Nvidia Seri T atau RTX, yang bisa kamu pilih sesuai budget dan kebutuhan. Saya merekomendasikan versi yang memiliki spesifikasi Xeon W-1185M, dengan RAM 32GB dan kartu grafis RTX A3000 6GB. Meskipun bukan versi tertinggi, tapi versi ini sudah sangat mampu menjalankan keempat software arsitektur diatas dengan sangat lancar, bahkan hingga ke lingkup pekerjaan yang kompleks harga Lenovo Thinkpad P15 Gen 2 Semoga rekomendasi ini bermanfaat buat kamu yang lagi nyari laptop untuk kebutuhan pekerjaan arsitektur. Tapi satu hal yang penting, karena harga laptop arsitek bisa dibilang tinggi, tetap sesuaikan dengan budget dan kemampuan kamu ya. Laptop spek tinggi adalah barang produktif yang bisa dianggap sebagai investasi untuk menyelesaikan pekerjaan dan tugas dengan lebih cepat. Menyelesaikan tugas lebih cepat, berarti lebih menghemat waktu, dan waktu adalah sesuatu yang sangat berharga yang bahkan ngga bisa dibeli dengan karena teknologi berkembang dengan sangat cepat, postingan ini akan selalu saya update berkala tiap tahun apabila ada laptop baru yang perlu saya rekomendasikan. Jadi kamu akan selalu mendapatkan rekomendasi laptop arsitektur yang paling berburu laptop impian. Bye!
Memilihlaptop untuk kuliah bisa membingungkan, apalagi buat mahasiswa baru! Yuk, cari tahu laptop paling tepat dan sesuai dengan kebutuhan kampusmu! Asus A456UQ-FA030D: Senjata mahasiswa Teknik Arsitektur dan Sipil. Laptop yang satu ini cocok buat teman-teman teknik, khususnya Arsitektur, Sipil, dan Mesin. Dengan kartu grafis yang
Penulis sudjiwoe 2 Menit Membaca Studi arsitektur membutuhkan perangkat yang dapat menangani tugas-tugas berat seperti rendering 3D dan desain grafis. Oleh karena itu, memilih laptop yang tepat untuk kuliah arsitektur sangat penting untuk memastikan produktivitas dan kinerja yang maksimal. Artikel ini akan membahas beberapa pilihan laptop terbaik untuk kuliah arsitektur. 1. ASUS ROG Zephyrus G14 Laptop ini adalah pilihan terbaik untuk kuliah arsitektur. Dilengkapi dengan prosesor AMD Ryzen 9 dan kartu grafis Nvidia GeForce RTX 2060, laptop ini mampu menangani tugas-tugas berat seperti rendering 3D dan desain grafis dengan mudah. Laptop ini juga memiliki layar 14 inci yang cukup besar dan bobotnya hanya 1,6 kg, sehingga mudah dibawa ke kelas-kelas dan lokasi-lokasi lainnya. 2. Acer Predator Helios 300 Laptop ini memiliki spesifikasi yang cukup untuk menangani tugas-tugas arsitektur seperti rendering 3D dan desain grafis. Dilengkapi dengan prosesor Intel Core i7 dan kartu grafis Nvidia GeForce GTX 1660 Ti, laptop ini juga memiliki layar 15,6 inci yang cukup besar dan bobot 2,4 kg. Laptop ini juga dilengkapi dengan sistem pendingin yang baik untuk menjaga suhu laptop tetap stabil saat digunakan untuk tugas-tugas berat. 3. Dell XPS 15 Laptop ini adalah pilihan terbaik untuk kuliah arsitektur yang membutuhkan portabilitas yang tinggi. Dilengkapi dengan prosesor Intel Core i7 dan kartu grafis Nvidia GeForce GTX 1650 Ti, laptop ini memiliki layar 15,6 inci yang cukup besar dan bobot hanya 1,8 kg. Laptop ini juga dilengkapi dengan baterai yang tahan lama sehingga dapat digunakan sepanjang hari tanpa perlu diisi ulang. 4. HP Spectre x360 Laptop ini adalah pilihan yang tepat untuk kuliah arsitektur yang membutuhkan fleksibilitas dan mobilitas. Dilengkapi dengan prosesor Intel Core i7 dan kartu grafis Nvidia GeForce MX330, laptop ini memiliki layar sentuh 13,3 inci dan dapat diubah menjadi tablet. Laptop ini juga dilengkapi dengan baterai yang tahan lama dan bobot hanya 1,3 kg, sehingga mudah dibawa ke kelas-kelas dan lokasi-lokasi lainnya. 5. Lenovo ThinkPad P53 Laptop ini adalah pilihan terbaik untuk kuliah arsitektur yang membutuhkan kekuatan dan kinerja yang maksimal. Dilengkapi dengan prosesor Intel Core i7 dan kartu grafis Nvidia Quadro RTX 5000, laptop ini mampu menangani tugas-tugas berat seperti rendering 3D dan desain grafis dengan mudah. Laptop ini juga memiliki layar 15,6 inci dan bobot 2,5 kg. Dalam memilih laptop untuk kuliah arsitektur, pastikan untuk mempertimbangkan spesifikasi, portabilitas, dan kinerja. Pilihan-pilihan di atas dapat memberikan solusi untuk kebutuhan Anda dalam menyelesaikan tugas-tugas arsitektur. Selamat memilih dan semoga bermanfaat! Seorangteknik industri adalah seorang yang berhadapan dengan sistem. Di beberapa kampus, computer engineering dikenal juga dengan sistem komputer. Mahasiswa Perlu Punya Literasi Tentang Big Data KRJOGJA Laptop sendiri sudah menjadi barang penting bagi para pelajar. Laptop untuk kuliah teknik industri. Untuk mahasiswa teknik industri sendiri tidak perlu laptop yang spec dewa kayak rog dan Halo sobat Ruang Mahasiswa ! Bagaimana kuliahmu? Semoga lancar selalu, ya ! Untuk kamu yang baru saja menyandang gelar sebagai mahasiswa baru, ada info penting nih yang bakal Ruang Mahasiswa share ke kamu. Seperti yang kita tahu, salah satu barang penting bagi mahasiswa adalah laptop. Dengan adanya laptop, semua catatan, tugas, dan proyek-proyek dapat diselesaikan dalam waktu singkat dan terhimpun rapi. Namun tahukah kamu? Kita tidak bisa asal pilih laptop, loh! Untuk memperlancar studi, laptop yang kita beli harus sesuai dengan kebutuhan sesuai dengan jurusan yang kita tempuh. Kali ini Ruang Mahasiswa akan memberikan beberapa rekomendasi spesifikasi laptop yang dibutuhkan untuk kuliah sesuai dengan jurusanmu! Yuk simak beberapa rekomendasi berikut Daftar Isi 1. Jurusan Teknik dan Teknik Informatika2. Jurusan Arsitektur3. Jurusan Desain4. Jurusan Ilmu Komunikasi dan Multimedia5. Jurusan Akuntansi dan Ilmu Ekonomi6. Spesifikasi Laptop untuk Jurusan Lainnya 1. Jurusan Teknik dan Teknik Informatika Rekomendasi laptop pertama diberikan untuk kamu yang kuliah di Jurusan Teknik dan Teknik Informatika. Untuk kamu si anak teknik yang sibuk dengan berbagai desain, perhitungan, dan praktikum-praktikum dengan berbagai software khusus. Software-software ini memiliki kapasitas yang besar sehingga diperlukan sebuah laptop dengan spesifikasi tinggi. Beberapa software yang biasanya diperlukan adalah AutoCAD, SketchUp, MATLAB, SAP 2000 dan sebagainya. Umumnya, baik Teknik Sipil, Teknik Mesin, Teknik Industri, dan Teknik Informatika, memiliki kebutuhan laptop dengan spesifikasi yang sama. Berikut ini spesifikasi yang sebaiknya dimiliki oleh laptop seorang anak teknik Menggunakan sistem operasi Windows 10 64-bitMemiliki processor Intel Core i5, Intel Core i7, atau AMD Ryzen 5 2500U atau yang lebih tinggi dari ituUsahakan penyimpanan laptopmu sudah menggunakan SSD dengan kapasitas minimum 512GBKapasitas RAM sebesar 8GBGraphic Card VGA non-gamer, namun kamu bisa juga memilih graphic card untuk gamer, seperti Nvidia, ATI Radeon atau graphic card lain sepanjang memiliki kapasitas minimal 2 GB atau lebihMemiliki daya tahan baterai minimal 5 atau 6 jam Beberapa laptop yang cocok dengan spesifikasi tersebut beserta harganya adalah ASUS Vivobook K403 yang dibanderol dengan harga sekitar untuk processor Core i3 dan Rp untuk Core Notebook 9 Pro dengan kisaran harga Rp XPS 9370 yang harganya sekitar Rp ZenBook UX305UA dengan kisaran harga Rp A455LD-WX162D Core i5 dengan harga sekitar Rp Baca juga 10 Jurusan Kuliah dengan Prospek Kerja Menjanjikan di Masa Depan 2. Jurusan Arsitektur Sumber Spesifikasi laptop untuk Jurusan Arsitektur hampir seperti spesifikasi untuk Jurusan Teknik. Namun yang perlu ditekankan adalah kamu membutuhkan laptop dengan VGA card yang mumpuni, processor kelas menengah ke atas, serta memiliki layar yang luas dan beresolusi tinggi. Laptop yang kamu miliki harus mumpuni untuk membuat sketsa, menggambar, dan editing. Kamu membutuhkan kapasitas memori yang besar untuk menjalankan aplikasi-aplikasi seperti SketchUp, AutoCad, dan Blender. Biasanya, laptop untuk keperluan arsitektur dibanderol dengan harga yang cukup mahal, yakni sekitar 15 juta. Namun jangan khawatir, dengan mengetahui spesifikasi yang dibutuhkan, kamu dapat mencari laptop yang sesuai dengan budget-mu. Nah, berikut ini beberapa spesifikasi yang bisa kamu jadikan acuan Menggunakan processor Intel Core i5, Core i7, atau AMD yang sederajat dengan itu, misalnya AMD Athlon GoldVGA yang berkualitas, misalnya Nvidia GForce atau ATI Radeon dan hindari VGA on board karena dapat memperlambat kinerja laptopKapasitas RAM lebih dari 4GBUsahakan laptopmu sudah memakai SSD, atau kalau masih menggunakan HDD, pastikan memiliki slot untuk menambah SSD, karena kinerja SSD lebih cepat daripada HDD, sehingga keberadaan SSD tentu akan sangat tahan baterai yang cukup lama, yakni di atas 5 jam, karena akan sangat membantumu apabila kamu harus membuat sketsa dalam waktu lamaResolusi layar high resolution dan 4K displays, dengan resolusi hingga 3840 x 2160 yang didukung oleh Windows 10 64 bit Selain itu, kamu membutuhkan beberapa properti pendukung agar kinerja laptopmu lebih lancar dan awet, misalnya cooling pad dan converted charger. Beberapa merek dan tipe laptop yang sesuai dengan spesifikasi tersebut diantaranya ASUS VivoBook 14 A442UR dengan harga Zenbook UX410UQ dengan kisaran harga 15 Ryzen 5 3500U dengan kisaran harga A411UF-BV171T dengan harga 3. Jurusan Desain Sumber Untuk kamu si anak desain, spesifikasi laptop yang kamu butuhkan nggak jauh berbeda dari spesifikasi laptop anak arsitektur. Processor dengan kemampuan tinggi dan kapasitas penyimpanan yang longgar akan sangat berguna untukmu. Selain itu, kamu membutuhkan laptop dengan kapasitas RAM yang besar, VGA yang mumpuni, serta display layar yang bagus dan berkualitas. Hal ini karena kamu akan menjalankan aplikasi-aplikasi desain seperti Photoshop, AI, CorelDRAW dan sebagainya. Untuk kenyamanan secara visual, kamu dapat memilih laptop dengan teknologi IPS dan anti glare. Anti glare akan membantumu mengurangi pantulan sinar lampu atau cahaya yang menyilaukan sehingga tampilan layar tetap jelas. Beberapa laptop yang cocok untuk untuk kamu si mahasiswa jurusan desain adalah HP Spectre x360-15-df0043dx dengan harga sekitar Rp XPS 15 7590 dengan kisaran harga Rp Pro 16 Inch 2019 yang dibanderol sekitar Rp Matebook D15 dengan harga sekitar Rp Pavilion 14-ce3010tx dengan harga Rp Swift 3 i5 dengan harga Rp Swift 3 Ryzen 5 dengan harga berkisar Rp VivoBook 15 X512 DA dengan harga sekitar Rp Baca juga Ragam Jurusan Desain dengan Prospek Kerjanya yang Menjanjikan 4. Jurusan Ilmu Komunikasi dan Multimedia Untuk Jurusan Ilmu Komunikasi dan Jurusan Multimedia, biasanya diperlukan laptop yang mumpuni untuk editing foto maupun video dan juga rendering. Oleh karena itu, laptop tersebut harus memiliki spesifikasi yang cukup untuk menjalankan software untuk editing. Berikut beberapa spesifikasi yang bisa kamu jadikan acuan Processor Intel Core i3 atau yang lebih tinggi, serta memiliki kecepatan minimal GHzUsahakan penyimpanan laptopmu sudah menggunakan SSD dengan kapasitas minimum 512 GBRAM minimal 4 GBVGA Card NVIDIA atau NVIDIA GForce seriesKapasitas baterai yang besar dengan daya tahan lamaMonitor beresolusi HD atau FHD Untuk contoh laptopnya sendiri ada beberapa, diantaranya Dell Inspiron G3 3590 i5-9300H dengan harga sekitar Rp L340 i5-9300H dengan harga kisaran Rp TUF FX505DT Ryzen 5 3550H dengan harga Rp ZenBook UX305CA dengan harga Rp Pro MD101 dengan harga berkisar Rp X455LJ dengan harga sekitar Rp Pavilion 14-CE3011TX yang dibanderol dengan harga Rp E5-475G yang harganya sekitar Rp 5. Jurusan Akuntansi dan Ilmu Ekonomi Sumber Mahasiswa akuntansi biasanya akan memerlukan software-software khusus, misalnya saja Easy Accounting System EAS, Accurate, Omega Accounting, MYOB, dan sebagainya. Oleh karena itu, laptop mahasiswa akuntansi harus memiliki spesifikasi yang dapat mengoperasikan software-software tersebut. Beberapa spesifikasi yang dapat kamu jadikan acuan untuk membeli laptop, diantaranya Processor berupa Intel Core i5 dengan kecepatan GHz atau AMD FX-9800PRAM sebesar 4 GB atau lebihLayar dengan resolusi yang baik, misalnya dengan resolusi FHDKapasitas penyimpanan minimal HDD 1TB atau SSD 256GB, semakin besar kapasitas penyimpanan tentu akan semakin baikKamu juga dianjurkan untuk memilih laptop yang sudah menggunakan SSD atau perpaduan antara SSD dan HDD dengan kapasitas 512 GB Adapun untuk merek dan tipe laptop yang sesuai dengan spesifikasi tersebut, diantaranya Acer Aspire E5-553G-F79R yang dibanderol dengan harga sekitar ZenBook UX305UA dengan harga sekitar Air MJVP2 dengan kisaran harga Baca juga 7 Alasan Memilih Jurusan Akuntansi 6. Spesifikasi Laptop untuk Jurusan Lainnya Rekomendasi laptop untuk kuliah yang terakhir ditujukan kepada kamu yang jurusannya belum disebutkan di atas. Terutama untuk anak-anak Jurusan Hukum, Fisipol, Filsafat, dan Psikologi yang mayoritas berkutat dengan urusan-urusan administratif. Namun, kamu juga perlu mempertimbangkan kapasitas penyimpanan, processor, daya tahan baterai, dan tentunya tampilan dari laptop tersebut. Hal ini karena kamu akan menyimpan banyak dokumen, melakukan presentasi, laporan praktikum, dan mengerjakan proyek-proyek di luar ruangan. Selain itu, untuk kamu yang memiliki hobi editing atau coding tentu perlu menambahkan spesifikasi khusus sebagaimana yang terdapat pada laptop anak teknik dan desain. Beberapa spesifikasi yang perlu kamu perhatikan Processor Intel Core i3, AMD 8, AMD 9, Intel Dual Core, AMD Athlon, maupun yang lebih tinggi dari ituKapasitas penyimpanan minimal HDD 500GB, namun lebih dianjurkan apabila kapasitas penyimpanannya adalah HDD 1TB Untuk performa yang lebih cepat, kamu bisa memilih SSD dengan variasi ukuran 128GB, 256GB, atau 512GBTampilan layar yang jernih dengan resolusi HD atau FHDRAM minimal 4GBDaya baterai yang tahan lebih dari 5 jamMemiliki teknologi IPS dan anti glare Beberapa merek dan tipe laptop yang dapat kamu jadikan pilihan, diantaranya Lenovo IdeaPad 330 14AST dengan harga sekitar Rp Swift Athlon 300U yang dibanderol dengan harga sekitar Rp 14S-DK 1002AU dengan harga sekitar Rp 14-CM0068AU dengan harga sekitar Rp IdeaPad 320 AMD A9 yang dibanderol dengan harga sekitar Rp Dan masih banyak lagi. Kamu cukup menyesuaikan dengan budget-mu! Selain mengacu pada spesifikasi di atas, kamu juga harus bertanya pada ahlinya. Hal ini karena ada banyak hardware lain dengan kemampuan yang setara namun belum disebutkan dalam artikel ini. Untuk kenyamananmu, kamu bisa melakukan riset mengenai berat, ukuran layar, dan kekokohan masing-masing laptop. Jangan lupa untuk selalu sesuaikan dengan budget-mu, ya! Nah itu dia beberapa rekomendasi laptop untuk kuliah sesuai dengan jurusanmu. Bagaimana? Apakah kamu sudah menemukan laptop incaranmu? Baca juga artikel menarik lainnya seputar perkuliahan di website Ruang Mahasiswa. Selain itu kamu juga bisa follow Instagram ruangmahasiswa untuk mendapat info terkini, webinar, dan tips-tips yang bermanfaat! Tetap semangat meraih mimpi, Sobat! Sampai jumpa! 5aplikasi desain rumah gratis untuk membuat sketsa hunian 1. 5 alasan kuat kuliah jurusan arsitektur adalah pilihan tepat Ada banyak sekali aplikasi yang menawarkan desain rumah [] Gunakan jasa arsitek profesional, tunjukkan hasil desainmu untuk menjadi gambaran kasar untuk mereka. 10 Rekomendasi Laptop yang Bagus untuk Arsitek di 2023 Dua komponen itu disokong oleh RAM DDR5 dan SSD PCIe Gen 4. Pengalaman bekerja secara lancar pun bakal didapat. Tidak ada lag ataupun sendatan berarti kendati Anda bekerja secara multitasking. Kalau layar 15,6 inci-nya dirasa kurang bisa mengakomodasi multitasking, Anda bisa hubungkan ke monitor eksternal. Ada banyak colokan yang bisa digunakan. Mulai dari HDMI, USB C, dan mini display port. Dengan port-port tersebut, Anda bisa bermain gim dengan tampilan monitor eksternal, sambil menunggu proses rendering kelar yang ditampilkan di monitor laptop. Acer membanderol laptop ini seharga Rp36,9 jutaan. 6. ASUS ROG FLOW X16 GV601RM R736G6TO ROG Nebula HDR Display, 16-inch QHD+ 1610 2560 x 1600, WQXGA, 165Hz, Touch ScreenAMD Ryzen 7 6800HS, 8 core 16-thread, up to GHzNVIDIA GeForce RTX 3060 Laptop GPU, 6GB GDDR616GB DDR5-4800 SO-DIMM 8 GB x 21TB PCIe NVMe SSD1x Combo Audio Jack, 1x HDMI support HDMI switch, 2x USB Gen 2 Type-A, 1x USB Gen 2 Type-C support display / power delivery, 1x USB Gen 2 Type-C support DisplayPort / power delivery, 1x ROG XG Mobile Interface90WHrs, 4S1P, 4-cell Li-ion Punya laptop dengan layar lebar memang asyik. Berkat layar yang lebar itu, pengguna bisa puas menikmati tayangan. Untuk bekerja, layar luas juga membuat multitasking semakin nyaman. Pertanyaannya, bagaimana dengan bobotnya? Apakah pasti berat? Tidak juga, sebab ASUS ROG Flow X16 yang punya layar 16 inci masih tergolong wajar 2 kg. Laptop dengan ketebalan 2,19 cm ini cukup masih enak dimasukkan ke dalam tas. Dua faktor ini berat dan dimensi penting terutama bagi Anda yang bekerja secara mobile. Misalnya arsitek yang berpindah-pindah dari satu proyek ke proyek lainnya. Soal performa, laptop yang satu ini tidak perlu dipertanyakan lagi. Ia jelas kencang berkat spesifikasi yang bisa Anda baca di atas. Namun, guna menjaga agar performanya tidak loyo, ASUS menyematkan sistem pendinginan yang bagus. Ada tiga kipas dan lima heatpipe, termas pasta khusus, dan komponen lain yang siap dengan sigap membuang panas. Satu hal menarik yang dimiliki ROG Flow X16 ini adalah adanya colokan untuk adapter ROG XG Mobile. Dengan colokan dan adapter tersebut, laptop Rp33 jutaan ini bisa dihubungkan ke eGPU, mirip seperti laptop lain yang punya port Thunderbolt. Opsi ini akan bermanfaat jika Anda ingin menjadikan laptop ini sebagai komputer workstation dengan beban kerja tinggi. 7. ASUS ROG G733QSA RTX3080 FHD 1920 x 1080 169, 360 Hz 3 ms, IPS-level, 300 nits, 10001 Contrast, 72% NTSC 100% sRGB, Anti-glare, Adaptive-Sync Optical Mech Keyboard Per-Key RGBAMD Ryzen™ 9 5900HX Mobile Processor 8-core/16-thread, 20MB cache, up to GHz max boostNVIDIA GeForce RTX™ 3080 Laptop GPU With ROG Boost up to 1645MHz at 115W 130W with Dynamic Boost 16GB GDDR664GB DDR4-3200 SO-DIMM x 21TB PCIe NVMe™ RAID0 SSDBluetooth Wi-Fi 6 Combo Audio Jack 1x HDMI TMDS 3x USB Gen 1 Type-A 1x USB Gen 2 Type-C support DisplayPort™ / power delivery / G-SYNC 1x RJ45 LAN port90Wh, lithium ion, 240W Adapter Beberapa dari kalian, terutama sebagai arsitek mungkin saja memerlukan laptop dengan layar yang luas. Nah, salah satu laptop dari ASUS ini memiliki layar yang lebih luas dari laptop pada umumnya yaitu ASUS ROG G733QSA RTX3080. Layar laptop ini membentang hingga 17,3 inci dengan bezel tipis di ketiga sisi. Tidak hanya luas, layarnya ini sudah mampu mencapai resolusi Full HD dengan kecerahan layar 300 nit. Layar dari laptop ini juga cukup mendukung aktivitas kreativitas Anda dengan adanya color gamut hingga 100 persen sRGB dan NTSC. Selain itu, terdapat fitur pendukung lainnya mulai dari Anti-Glare hingga Adaptive-Sync dan Optical Mech. Jika berbicara prosesor, tentu laptop ini sangat bisa diandalkan. Pasalnya, laptop ini menggunakan prosesor AMD Ryzen 9 5900HX Mobile Processor. Kombinasi antara huruf "H" dan "X" di belakangnya menandakan bahwa prosesor ini memiliki performa tinggi dengan clock speed maksimal diiringi konsumsi daya yang cukup tinggi. Dengan dukungan kartu pengolah grafis NVIDIA GeForce RTX 3080, membuat laptop ini semakin mumpuni dalam menampilkan grafis kelas tinggi. Tidak hanya untuk bermain game, laptop ini cocok untuk Anda para kreator atau arsitek sekalipun. Dengan harga sekitar Rp31,9 jutaan, Anda sudah memiliki kapasitas penyimpanan yang cukup luas. Terdapat RAM DDR4 berkapasitas 64 GB dan SSD NVMe PCIe berkapasitas hingga 1 TB. Bagaimana, apakah Anda tertarik dengan laptop dari ASUS ROG ini? 8. ASUS ROG STRIX SCAR G533ZM I936D6TO FHD 1920 x 1080 169 , anti-glare display , NTSC72% , sRGB100% , Adobe , DCI-P3N/A , Refresh Rate300Hz , Response Time3ms , IPS-level , Adaptive-Sync , MUX Switch + Optimus , Dolby VisionIntel Core i9-12900H, 6 PCore, 8 ECore; 20 thread; up to 5 GHzNVIDIA GeForce RTX 3060 6GB GDDR6, TGP 140W16GB DDR5-4800 8 GBx2 SO-DIMM1TB NVMe PCIe SSD 1x Combo Audio Jack, 1x HDMI 1x USB Gen 2 Type-C support DisplayPort / power delivery, 2x USB Gen 1 Type-A, 1x Thunderbolt 4 support DisplayPort, 1x LAN90WHrs, 4S1P, 4-cell Li-ion ASUS ROG STRIX SCAR G533ZM adalah laptop yang berorientasi pada kelancaran bermain game. Meski begitu, bukan berarti laptop ini tidak layak dipakai untuk mengerjakan hal lain. Ia ideal dipakai untuk pekerjaan seperti mengedit video di Adobe Premier, atau membuat rancang bangun suatu gedung di AutoCAD Architecture. Yang istimewa dari laptop Rp28,5 jutaan ini adalah keberadaan MUX Switch. Berkat fitur tersebut, kartu grafis RTX 3060 bisa melepaskan potensinya ke level tertinggi. MUX Switch membuat hasil render sang kartu grafis langsung disalurkan ke output yaitu layar, tanpa harus melewati GPU integrated bawaan prosesor. ASUS mengeklaim, MUX Switch mampu mengurangi latensi hingga 15%. Masih banyak fitur keren lagi yang dimiliki oleh laptop dengan prosesor Core i9 H Series Gen 12 ini. Beberapa di antaranya keberadaan port Thunderbolt 4, konektivitas WiFi 6e, dan baterai 90 Wh. Untuk baterai, kapasitas 90 Wh dapat membuat sang laptop bertahan 10,5 jam untuk skenario pemutaran video lokal. Baterai tersebut juga didukung pengisian cepat 100W. Mengecas 30 menit mampu mengubah baterai kosong jadi terisi 50%. 9. HP Victus 16-d1095TX cm diagonal, FHD 1920 x 1080, 144 Hz, 7 ms response time, IPS, micro-edge, anti-glare, Low Blue Light, 300 nits, 100% sRGB, TUV+Eyesafe Display for Low Blue LightIntel Core i7-12700H; 6 Pcore, 8 ECore; 20 thread, up to GHzNVIDIA GeForce RTX™ 3060 Laptop GPU 6 GB GDDR6 dedicated512 GB PCIe NVMe™ TLC SSDIntegrated 10/100/1000 GbE LAN, Intel Wi-Fi 6 AX201 2x2 and Bluetooth 5 combo Supporting Gigabit data rate, MU-MIMO supportedSuperSpeed USB Type-C 5Gbps signaling rate DisplayPort™ HP Sleep and Charge, 1 SuperSpeed USB Type-A 5Gbps signaling rate HP Sleep and Charge, 2 SuperSpeed USB Type-A 5Gbps signaling rate, 1 RJ-45, 1 headphone/microphone combo, 1 HDMI 3050/3050 Ti/30604-cell, 70 Wh Li-ion polymer Laptop gaming dan laptop khusus desain memiliki salah satu kesamaan, yakni tuntutan untuk menghadirkan performa grafis yang gahar. Oleh karena itu, mengapa tidak gunakan HP Victus? Dengan NVIDIA GeForce RTX 3060 yang dipadukan dengan Intel Core generasi ke-12, laptop memiliki kinerja komputasi dan grafis kelas dunia. Performanya ini pun turut ditunjang dengan konfigurasi RAID 0 pada kedua kepingan SSD 256 GB yang menjadikannya sebagai storage berkapasitas 512 GB. Karena kedua kepingan storage berjalan di waktu bersamaan saat menyalin data, maka kecepatannya pun meningkat dua kali lipat. Mirip seperti konsep Dual Channel pada RAM. Kendati merupakan sebuah laptop gaming, tapi desain bodinya yang sleek dan kalem sungguh tidak mencirikan laptop gaming pada umumnya sehingga dapat melebur ke dalam suasana rapat profesional. Ini juga merupakan laptop ideal untuk dibawa ke manapun Anda pergi, karena memiliki dimensi 249 x 357 x mm yang terbilang ringan, dengan bobotnya yang sekitar 2,46 kg. Victus by HP ini dibanderol dengan harga sekitar Rp21,3 jutaan. 10. Lenovo IdeaPad Gaming 3i FHD 1920x1080 IPS 300nits Anti-glare, 165Hz, 100% sRGB, DC dimmerIntel Core i7-12650H; 6 PCore, 4 ECore, 16 thread; GHz up to GHzNVIDIA GeForce RTX 3050 4GB GDDR68GB DDR4-3200 SODIMM, satu slot kosong SODIMM512GB SSD 2242 PCIe NVMe, satu slot kosong 22802x USB Gen 1, 1x HDMI 1x Ethernet RJ-45, 1x Headphone / microphone combo jack 1x Power connector, 1x USB C Thunderbolt 4, DisplayPort Power Delivery 1x DC-in Secara spesifikasi, laptop ini sebenarnya layak masuk seri Legion. Namun, jika dilihat dari segi harga, pantas bila Lenovo menamainya dengan IdeaPad Gaming 3i. Harga laptop gaming ini cukup terjangkau, yakni Rp14,9 jutaan. Jeroan laptop seberat 2,25 kg ini cukup mentereng. Ia sudah pakai prosesor Core i7 H Series generasi ke-12. Lalu kartu grafisnya pun mumpuni, RTX 3050. Sangat layak untuk menangani tugas pemrosesan grafis yang berat semacam render vektor, objek 3D, dan segala hal yang dikerjakan oleh arsitek. Di sektor memori, RAM dan penyimpanannya upgradable. Anda bisa menambah RAM-nya menjadi dual-channel 16 GB jika 8 GB dirasa kurang. Satu-satunya catatan yang perlu diperhatikan dari laptop ini adalah baterainya yang berkapasitas 45 Wh. Untuk sebuah laptop berperforma tinggi, kapasitas tersebut pas-pasan. Namun, mengingat harganya yang sudah murah, faktor ini bisa Anda toleransi. Lagipula Anda pasti akan lebih sering memakai laptop ini dalam keadaan tercolok ke sumber listrik. Adakah laptop yang cocok dengan Anda di antara 10 laptop untuk arsitek tersebut? Jika Anda butuh lebih dari sekadar kerja, Anda bisa melirik laptop untuk gaming terbaik karena spesifikasinya yang tinggi tentunya juga bisa diandalkan. Terlebih jika Anda adalah arsitek yang memang juga hobi main game.

Secarakeseluruhan, MSI Creator M16 adalah laptop ideal bagi para arsitek yang lebih mementingkan sisi kualitas warna dan ketajaman pada layar, performa super tinggi yang sekaligus bisa menunjang aktivitas gaming, hingga konektivitas dengan standar. 3. Acer ConceptD 3 Ezel Pro Layar: 14" FHD, IPS, 340 nits, 100% sRGB

10 Rekomendasi Laptop yang Bagus untuk Arsitek di 2023 Jika Anda adalah seorang arsitek atau calon arsitek misalnya mahasiswa jurusan arsitek dan sedang butuh laptop untuk kebutuan arsitek, maka Anda datang pada tempat yang tepat. Sesuai judul, artikel kali ini akan membahas rekomendasi laptop untuk para arsitek. Sebelum ke daftar rekomendasi laptop, perlu diketahui bahwa ada banyak laptop yang berada di pasaran dengan berbagai spesifikasi. Untuk kebutuhan arsitek sendiri, spesifikasi laptop yang dibutuhkan adalah spesifikasi yang lebih tinggi dibanding laptop untuk kebutuhan pekerjaan lainnya. Pasalnya, arsitek erat kaitannya dengan berbagai pekerjaan merancang bangunan, menggambar, mendesain atau mengolah render 3D. Untuk kebutuhan tersebut, memang diperlukan laptop dengan ciri seperti prosesor kelas menengah ke atas, kehadiran VGA card bukan pengolah grafis yang ada di prosesor, dan juga layar yang lebih luas. Kebutuhan layar yang luas erat kaitannya dengan tampilan visual karena seorang arsitek pasti membutuhkan tampilan layar yang luas. Selain hal tersebut, faktor baterai juga patut jadi acuan lain. Laptop dengan daya tahan baterai yang lebih lama tentu jadi pilihan menarik. Tapi, selain tahan lama, baterai juga harus awet. Untuk hal keawetan, Anda bisa memperhatikan dan merawat baterai laptop jangan sampai cepat drop. Tanpa berlama-lama lagi, berikut daftar 10 rekomendasi laptop untuk Anda para arsitek. 1. Acer ConceptD 7 Ezel CC715-72G 3840 x 2160 LCD Backlight Technology LED Touchscreen YesIntel Core™ i7 i7-11800H GHz Octa-core 8 Core™NVIDIA GeForce RTX™ 3080 8 GB GDDR632 GB DDR4 SDRAM Memory Card Supported Wi-Fi 6 AX 1650 IEEE a/b/g/n/ac/ax Bluetooth or aboveHDMI Yes, Number of HDMI Outputs 1, DisplayPort Yes, Number of USB Gen 2 Type-A Ports 2, Number of USB Gen 2 Type-C Ports 1, Total Number of USB Ports 3 USB Gen 2 up to 10 Gbps DisplayPort over USB-C Thunderbolt 4, Network RJ-454-cell Lithium Ion Li-Ion 84 Wh Mau itu arsitek ataupun pelaku industri kreatif lainnya, tentu bisa mengapresiasi form factor dari Acer ConceptD 7 Ezel CC715-72G yang sungguh fleksibel. Tidak hanya bisa mengusung mode tablet ataupun stand seperti kebanyakan laptop konvertibel lainnya, laptop ini dapat "disulap" menjadi seperti dudukan kanvas. Layarnya dapat diangkat agar menghadap ke atas agar pengguna bisa "melukis" menggunakan stylus yang tersedia pada angle yang sulit diraih di laptop pada umumnya. Penggunaan stylus ini sungguh akurat seperti sedang menggunakan kuas atau pulpen biasa, tekanan yang berbeda akan memberikan stroke dengan ketebalan yang berbeda pula. Hadirnya kartu pengolah grafis NVIDIA GeForce RTX 3080 juga dimaksudkan untuk membuka beragam apliaksi desain 3D, termasuk aplikasi arsitek hingga 3D modelling. Selain untuk kebutuhan arsitektur, dengan kartu grafis tersebut membuat laptop ini sanggup menjalankan beberapa game modern. Namun, tentu performanya tidak seunggul seri GeForce. Wajar saja laptop ini dihargai begitu mahal yaitu sekitar Rp67,4 jutaan, mengingat fiturnya yang unik dan speknya yang cukup tangguh. Untuk performanya, laptop ini mengandalkan Intel Core i7 generasi ke-11 yaitu i7-11800H. Tentu saja prosesor ini bisa diandalkan dalam menjalankan setiap aktivitas kreatif Anda dengan cepat dan lancar. 2. DELL XPS 17 9720 RTX3060 UHD+ 3840 x 2400 InfinityEdge Touch Anti-Glare 500 Nit Display12th Gen Intel Core i9-12900HK 24MB Cache, up to 14 coresNVIDIA GeForce RTX3050 4GB GDDR61TB PCIe NVMe Solid State DriveIntel Killer Wi-Fi 6 1675 AX211 2x2 + Bluetooth Wireless Card4 Thunderbolt™ 3 with power delivery & DisplayPort 1 Headset headphone and microphone combo port 1 SD-card slot 1 wedge-shaped lock slot6 Cell, 97 Wh, integrated DELL XPS 17 9720 RTX3060 menjadi salah satu laptop dengan layar yang cukup luas. Bahkan, ukuran 17 inci menjadi ukuran yang lebih luas dibanding laptop lain. Hal ini tentu menjadi salah satu hal menarik sebagai laptop untuk kebutuhan kreativitas, termasuk di bidang arsitek. Dengan layar yang lebih luas, Anda bisa dengan bebas membuat sebuah ruang atau hal lainnya dengan lebih leluasa. Selain luas, layar laptop ini juga tentu memiliki kualitas yang cukup baik. Resolusi yang sudah berhasil dicapainya bahkan melebihi kualitas Ultra HD yaitu Ultra HD Plus 3840 x 2400 piksel. Dengan resolusinya, tentu Anda bisa menciptakan berbagai karya yang ciamik. Kemampuan warnanya sudah pasti tajam, didukung kecerahan layar hingga 500 nit hingga Anti-Glare. Tidak hanya layar, laptop ini benar-benar menjadi salah satu laptop impian para creator. Pasalnya, prosesor yang digunakan laptop ini memiliki performa tingkat atas yaitu Intel Core i9 generasi ke-12 yaitu i9-12900HK. Dengan melihat huruf "HK" di belakangnya saja membuatnya patut diperhatikan. Hal itu menandakan bahwa prosesor ini mampu melakukan overclocking pada performanya. Untuk kebutuhan desain atau grafisnya, laptop ini mengandalkan NVIDIA GeForce RTX3050. Kemudian didukung oleh kapasitas penyimpanan yang luas. Mulai dari RAM DDR5 berkapasitas 16 GB hingga SSD NVMe PCIe berkapasitas hingga 1 TB. Jika berbicara keunggulan secara lengkap dari laptop ini, agaknya akan terlalu panjang. Jika Anda tertarik untuk memiliki laptop ini, Anda mesti menyiapkan budget sekitar Rp36,8 jutaan. Harga tersebut menjadi wajar dan sepadan dengan kemampuan dan spesifikasi yang ditawarkan. 3. Apple MacBook Pro M2 2022 13,3 inci, LED-backlight IPS Retina Display, 2560 x 1600 piksel, P3 color gamutApple M2 SoC 8 core CPU 4 PCore+ 4 ECore; 16 core neural engine1x jack audio 3,5 mm, 2x Thunderbolt charging, display out, data transfer; support Thunderbolt 3, USB 4, USB Gen 2 Wh video playback hingga 20 jam Salah satu hal menarik dari Apple MacBook Pro M2 2022 ini yaitu laptop ini menjadi laptop pertama yang menggunakan chipset M2, bersamaan dengan Macbook Air 2022. Hal ini membuktikan bahwa Apple makin percaya diri terhadap performa yang dihasilkan oleh prosesor bikinannya sendiri itu. Menurut klaimnya, chipset ini memiliki performa untuk aktivitas berat seperti gaming 39 persen lebih baik dari prosesor M1. Selain itu, chipset ini juga memiliki daya tahan baterai yang ditingkatkan sehingga menjadi lebih awet. Hal ini tentu menarik untuk para pengguna yang bekerja dengan laptop dalam waktu lama seperti arsitek atau para kreator lainnya. Chipset M2 yang digunakan oleh Aple MacBook Pro M2 2022 ini memiliki 8 core CPU. Di antaranya adalah 4 PCore dan 4 ECore. laptop ini jelas cukup mumpuni untuk melakukan aktivitas berat dan konstan. Untuk kebutuhan desain atau perancangan bangunan artsitektur, laptop ini menawarkan kemampuan layar yang cukup memukau. Layarnya ini berukuran 13,3 inci yang menggunakan Retina Display. Resolusi dan kemampuan warnanya juga cukup baik yaitu 2560 x 1600 piksel dan P3 color gamut. Menariknya lagi, di bagian atas keyboard dekat layar terdapat sebuah display yang bisa digunakan untuk mengatur warna. Untuk mendapatkan laptop ini, Anda perlu menyiapkan budget sekitar Rp20,9 jutaan saja. 4. ASUS Vivobook Pro 16X OLED N7601ZM 4K 3840 x 2400 OLED 1610 aspect ratio, 60Hz refresh rate, response time, 400nitsIntel Core i9-12900H, 6 PCore, 8 ECore; 20 thread; up to 5 GHzNVIDIA GeForce RTX 3060 Laptop GPU, 6GB GDDR632 GB DDR5 16 GB onboard +16 GB SODIMM1TB NVMe PCIe SSD1x USB Gen 1 Type-A, 1x USB Gen 2 Type-A, 1x USB Gen 2 Type-C support display / power delivery, 1x Thunderbolt 4 supports display / power delivery, 1x HDMI FRL, 1x Combo Audio Jack, 1x RJ45 Gigabit Ethernet, 1x DC-in, 1x Micro SD Express card reader90WHrs, 4S1P, 4-cell Li-ion ASUS Vivobook Pro 16X OLED N7601ZM masuk ke dalam daftar ini karena kemampuannya yang mumpuni. Ia jelas bisa menjalankan berbagai aplikasi arsitektur mulai dari yang ringan seperti Google SketchUp, sampai yang rumit seperti Vectorworks Architecture. Pokoknya, begitu beli langsung enak pakai. Tak perlu berpikir mesti upgrade ini itu karena semua komponennya sudah serba bagus. Hal itu membuat Vivobook Pro 16X OLED ini akan punya usia pakai yang panjang. ASUS bahkan sudah menguji laptop Rp33,6 jutaan ini di berbagai kondisi ekstrem. Misalnya, kondisi ketika ada guncangan, kelembaban udara tinggi, temperatur rendah, benturan, dan lain sebagainya. Hasil yang diperoleh yakni laptop ini lolos sertifikasi ketahanan ala militer AS. Di sisi lain, kalau tidak sedang membuat rancangan, Anda bisa andalkan laptop ini sebagai laptop bisnis. Pasalnya, Vivobook Pro 16X OLED ini juga punya atribut laptop bisnis. Misalnya seperti kamera dengan shutter penutup, keyboard dengan travel distance yang pas untuk mengetik cepat 1,4 mm, dan tombol power yang terintegrasi dengan sensor pemindai sidik jari. 5. ACER PREDATOR HELIOS 300 PH315-55 QHD LED IPS 165Hz, 100% DCI-P3Intel Core i7-12700H; 6 Pcore, 8 ECore; 20 thread, up to GHzNVIDIA GeForce RTX 3070Ti, 8GB of GDDR6, TGP 150W16 DDR5 4800 MHz SODIMM single channel, slot kosong SODIMM1TB SSD NVMe PCIe Gen 4 2x 512 GB HDMI, 1x LAN, 2x USB A Gen 2, 1x USB A Gen 1, 1x USB C data transfer, display port, Thunderbolt 4, fast charging, 1x DC-In, 1x audio jack, 1x mini display port Aura laptop gaming memang sangat kentara pada Acer Predator Helios 300 PH315-55 ini. Lekukan bodi yang tegas, keyboard dengan lampu RGB per tombol, serta layar yang lebar menegaskan kesan gaming. Walau begitu, potensi yang dimilikinya tidak sekadar menjalankan gim berat. Ia mampu menunjang aktivitas produktif seperti menciptakan rancangan dan memvisualisasikan rancangan arsitek. Tugas tersebut dapat ditangani dengan lancar karena Acer Predator Helio 300 ini punya dapur pacu yang sip. Adalah kombinasi prosesor Core i7 H Series Generasi ke-12 dan kartu grafis RTX 30 Series.
1 Biaya laptop yang jadi jantung kehidupan perkuliahan. Lho, bukannya emang setiap mahasiswa kuliah sekarang sudah punya laptop? Iya benar, namun di arsitektur, laptop yang harus dimiliki rata - rata harganya lebih mahal dibanding laptop yang hanya untuk bikin PPT atau nulis.
Laptop di zaman ini tidak hanya diperuntukkan bagi para pekerja saja, melainkan untuk para mahasiswa guna bisa menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan para dosennya. Memang tidak semua mahasiswa memerlukan laptop, tetapi ada beberapa jurusan yang mengharuskan para mahasiswa mereka memiliki laptop demi mengerjakan seluruh tugas satu jurusan tersebut adalah jurusan arsitektur. Lazim bagi mahasiswa arsitektur menggunakan laptop untuk mengerjakan sketsa, menggambar, editing, dan lain sebegainya yang berhubungan dengan demi bisa mengerjakan tugas kuliah arsitektur, dibutuhkan berbagai aplikasi penunjang seperti SketchUp. AutoCad, Blender dan lainnya. Namun karena aplikasi tersebut untuk kebutuhan gambar, sudah pasti membutuhkan kapasitas memori cukup besar dan hardware pendukung supaya performa laptop bisa saja laptop dengan kemampuan seperti itu biasanya memiliki harga jual cukup mahal yakni di atas Rp15 juta. Tentunya dengan harga setinggi itu, tidak semua mahasiswa arsitektur bisa memiliki laptop impian. Namun tenang, ASUS hadir sebagai solusi untuk kebutuhan tersebut. Perusahaan hardware komputer asal distrik Beitou, Taipei di Taiwan itu memiliki produk laptop dengan spesifikasi istimewa dan harga Harus Diperhatikan Saat Beli Laptop untuk Mahasiswa ArsitekturUkuran Hard Disk Kemampuan ProsesorKapasitas RAMPilihan Kartu Grafis VGAInilah 5 Laptop ASUS Terbaik Untuk Mahasiswa Arsitektur1. ASUS Zenbook UX410UQ2. ASUS FX503VD3. ASUS VivoBook S14 S410UN4. ASUS X550VX5. ASUS VivoBook 14 A442URYang Harus Diperhatikan Saat Beli Laptop untuk Mahasiswa Arsitektur© pxhereSebelum membahas tentang daftar nama laptop mana saja yang bisa Anda beli untuk keperluan kuliah jurusan arsitektur, ada baiknya untuk mengetahui hal-hal yang urgent dan diperhatikan sebelum membeli laptop. Beberapa hal berikut ini begitu penting supaya spesifikasi laptop sesuai dengan kebutuhan. Apa saja? Berikut ulasannyaUkuran Hard Disk Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, aplikasi-aplikasi untuk kebutuhan arsitektur berukuran cukup besar. Untuk itulah Anda harus memilih laptop dengan ruang penyimpanan alias Hard Disk Drive HDD yang cukup besar. Dalam memilih HDD, pertimbangkan soal kecepatan RPM, proses buffer dan kapasitasnya karena ketiga hal itulah yang akan menentukan cepat tidaknya file yang dikerjakan berhasil diproses dan disimpan ke dalam ProsesorBukan cuma ukuran HDD yang besar saja, performa laptop sangat dipengaruhi oleh kemampuan prosesor. Supaya Anda bisa mengerjakan desain dengan cepat dan tidak tersendat-sendat, pastikan pilih laptop dengan prosesor berkualitas. Idealnya untuk mahasiswa arsitektur, prosesor yang dipakai adalah seri Intel Core generasi terbaru seperti Core i3, Core i5, Core i7 yang sudah cukup cepat. Atau mungkin Anda bisa mempertimbangkan seri AMD A6, AMD A8 dan AMD RAMJika HDD sudah besar dan menggunakan prosesor yang berkemampuan cepat, jangan lupa pertimbangkan soal RAM. Dalam sebuah perangkat komputer, RAM berfungsi untuk menyimpan data sementara dan berbagai instruksi program. Semakin cepat proses penyimpanan data, membuka data dan menjalankan program, sudah pasti menggunakan RAM dengan ukuran besar pula. Lantaran kegiatan arsitektur mengharuskan multitasking, setidaknya RAM haruslah berukuran 4 GB. Jika kurang, Anda harus Kartu Grafis VGADalam mengerjakan tugas kuliahnya, mahasiswa arsitektur tidak akan jauh-jauh dari proses editing gambar hingga menggambar secara 3D. Supaya proses itu bisa dilakukan dengan maksimal, penting menggunakan laptop dengan komponen VGA yang berkualitas. Usahakan tidak memakai laptop dengan VGA on board karena justru akan bisa memberatkan memori perangkat dan membuat kinerja itulah ada baiknya kalau Anda memilih laptop dengan VGA yang terbisa. Ada dua brand VGA terbaik yang bisa jadi pertimbangan yakni NVIDIA GeForce atau ATI Radeon. Mana yang lebih baik? Tentunya harus menyesuaikan dengan spesifikasi dan kebutuhan. Jika berbagai pertimbangan komponen di atas benar-benar Anda pahami, tentu bisa memiliki laptop mumpuni sesuai kebutuhan desain sudah cukup mengetahui tentang apa saja yang harus diperhatikan ketika membeli laptop terutama dalam kaitannya dengan mahasiswa arsitektur, kini saatnya untuk mengetahui daftar laptop mana saja yang bisa Anda miliki. Apakah memang ASUS memenuhi kriteria spesifikasi wajib di atas? Pembahasan berikut layak dipertimbangkan!1. ASUS Zenbook UX410UQMencari memiliki laptop dengan bodi yang ringan, tipis, dan kekinian tapi spesifikasi mantap? Maka ASUS Zenbook UX410UQ sangat layak dipertimbangkan. Disebut sebagai laptop yang cocok untuk kuliah dan kerja, Zenbook UX410UQ memang memenuhi standar laptop mahasiswa ultrabook ini pertama kali dirilis pada tahun 2017, Zenbook UX410UQ tetaplah kompatibel hingga saat ini lantaran performanya yang begitu garang. Menggunakan sistem operasi Windows 10 dan Intel Core i7 7500U generasi ketujuh Kaby Lake, Zenbook UX410UQ adalah pilihan terbaik untuk tugas-tugas arsitektur yang membutuhkan tingkat kreativitas tinggi dalam kartu grafis NVIDIA GeForce GTX940MX dengan GDDR3 VRAM sebesar 2GB membuat Zenbook UX410UQ sangat bertenaga untuk mengolah foto, video ataupun multimedia hingga gaming. Dengan kecepatan prosesor – yang ditandemkan RAM 8 GB berjenis DDR4, tentunya kebutuhan multitasking bukanlah masalah perlu khawatir soal media penyimpanannya, ASUS membenamkan SSD 128 GB dan HDD 1 TB sehingga membuat Anda bisa mengerjakan seluruh tugas arsitektur tanpa khawatir kelebihan muatan. Mempunyai hardware yang istimewa, menenteng Zenbook UX410UQ juga bukan sesuatu yang merepotkan karena ukuran layarnya hanya 14″ sehingga mudah dibawa ke bezel tipis berukuran 6 milimeter, membuat bodi Zenbook UX410UQ sangat mirip dengan notebook. Tertarik membelinya? ASUS membanderol Zenbook UX410UQ dengan harga terjangkau di kisaran Rp14 jutaan untuk pasar ASUS FX503VD© AllegroSaat pertama kali diperkenalkan oleh ASUS, FX503VD memang diperuntukkan untuk pasar gaming. Semua ini dilakukan karena ramainya produk-produk laptop gaming entry-level yang membuat ASUS tidak tinggal diam. Namun melihat spesifikasi yang ditawarkan, penerus dari FX553VD ini sangat memenuhi standar mahasiswa jurusan dengan konsep desain yang mewah, minimalis dan futuristik, FX503VD menawarkan dua varian prosesor yakni Intel Core i7 dan Intel Core i5. Untuk varian prosesor Intel Core i7, FX503VD menggunakan prosesor generasi Kaby Lake yang mampu digeber secepat maksimal dengan TurboBoost dan RAM 8 GB jenis DDR 4 dengan kecepatan 2133 MHz, yang telah dilengkapi slot SODDIMM. Laptop yang memorinya bisa di-upgrade hingga 16 GB dijual di kisaran Rp13,9 untuk varian prosesor Intel Core i5 yang mengusung konfigurasi 4-core, memiliki kecepatan proses GHz maksimal dengan TurboBoost, dijual di kisaran harga Rp11 juta. Agar bisa memenuhi segala kebutuhan arsitektur, FX503VD mengandalkan dual graphics yakni Intel HD Graphics 630 dan NVIDIA GeForce GTX 1050 yang sudah menggunakan teknologi NVIDIA sektor penyimpanan, FX503VD dibekali SSHD Solid State Hybrid Drive berkapasitas 1TB dan SSD 8 GB sebagai cache menampung data pengguna. Seolah masih kurang, FX503VD juga dibekali audio berkelas yang menggunakan teknologi IcePower dan audio SonicMaster sehingga audio bisa jernih dan menggema dengan baik untuk kebutuhan bermain game atau mendengarkan perlu khawatir jika Anda menggunakan FX503VD dalam waktu lama karena harus mengerjakan tugas kuliah arsitektur, karena ASUS melengkapi produk ini dengan sistem Dual Fab Cooling sehingga laptop bisa tetap dingin dan berkualitas ASUS VivoBook S14 S410UN© simpalsmediaLaptop berikutnya yang cocok untuk para mahasiswa arsitektur adalah ASUS VivoBook S14 S410UN. Walaupun memiliki layar 14″, laptop ini seperti notebook 13″ sehingga tampilannya sangat tipis, ringan, bodi kekinian, dan foot print kecil. Tak heran kalau penggemar gawai menyebut VivoBook S14 S410UN sebagai laptop tipis dengan performa yang tak jika diperhatikan, sekilas VivoBook S14 S410UN serupa dengan ZenBook yang begitu efisien itu. Tak hanya memiliki bodi yang tipis dan ringan, dapur pacu VivoBook S14 S410UN sangat istimewa yakni menggunakan prosesor generasi terbaru. Ada tiga varian prosesor VivoBook S14 S410UN yakni Intel Core i3-7100U dari seri Kaby Lake, Intel Core i5-8250U dari seri Kaby Lake Refresh dan Intel Core makin sempurna, ASUS memilih kartu grafis NVIDIA MX150 yang dilengkapi dual storage 1TB HDD plus dengan 128 GB SD, membuat pengguna VivoBook S14 S410UN tak menemui masalah saat mengerjakan desain arsitektur dengan aplikasi-aplikasi monster’. Bahkan untuk kebutuhan multitasking, VivoBook S14 S410UN sudah memiliki RAM bawaan sebesar 8GB DDR4 2133MHz yang bisa di-upgrade maksimal hingga 16 pengguna makin nyaman, ASUS membenamkan fitur tambahan seperti ASUS Splendid, Tru2life Video untuk meningkatkan kontras dan ketajaman hingga 150 persen, ASUS SonicMaster, Asus IceCool untuk menjaga suhu palm rest di bawah 35 derajat dan keberadaan baterai Lithium Polymer agar bisa mengisi daya lebih cepat dan tahan lama. Tertarik meminang VivoBook S14 S410UN? Siapkan dana di kisaran Rp11,8 ASUS X550VXLaptop berikutnya yang bisa Anda pilih dan pertimbangkan adalah ASUS X550VX. Sejak pertama kali dilepas ke pasaran, X550VX memang ditujukan untuk kebutuhan di bidang multimedia, editing desain dan editing video sehingga sangat cocok untuk mahasiswa arsitektur. Mempunyai layar berukuran dan resolusi 1366 x 768 pixels, X550VX memang cukup berat dibandingkan seri lain karena mencapai begitu, tampilan dari X550VX tersebut sangat stylish sekalipun performanya begitu tegas dan gahar. Anda bahkan bisa melihat tampilan keyboard yang dihiasi warna merah di bagian tepi touchpad-nya. Sementara itu bukti bahwa performa X550VX sangat cocok untuk mahasiswa arsitektur adalah penggunakan prosesor Intel Core i7-6700HQ Skylake Quad-core yang memiliki kecepatan menunjang kemampuan prosesornya, X550VX diberkahi RAM dengan kapasitas 8 GB jenis DDR4 2133 MHz. Di bagian kartu grafis, X550VX menggunakan NVIDIA GeForce GTX 950M 2GB. Pada sektor penyimpanan, X550VX memakai HDD dengan kapasitas 500 GB hingga 1TB dengan kecepatan 7200rpm dan 2TB dengan kecepatan 5400rpm. Sangat cepat dalam mengolah data, bukan?Terakhir, fitur unggulan dari X550VX adalah adanya teknologi ASUS SonicMaster yang didukung dua stereo berkualitas tinggi agar ramah dan tetap memukai pada pendengaran Anda. Kemudian ada juga teknologi ASUS super Hybrid Engine II yang bisa memaksimalkan daya tahan baterai dengan berbagai mode daya, ketika Anda mengerjakan tugas atau menjalankan aktivitas ketika Anda sedang sibuk mengerjakan tugas kuliah arsitektur tapi tidak sadar baterai tinggal lima persen saja, X550VX akan menyimpan seluruh pekerjaan berkat fitur autosave. Lantaran ada cukup banyak fitur yang benar-benar anak muda banget, tak heran kalau laptop seharga Rp10,5 juta ini menjadi idaman mahasiswa ASUS VivoBook 14 A442URLaptop terakhir yang bisa dipertimbangkan mahasiswa arsitektur adalah ASUS VivoBook 14 A442UR. Seperti seri-seri VivoBook sebelumnya, laptop ini juga mempunyai desain yang stylish dan tipis. Lepas dari bodi yang begitu ramping, ASUS juga menerapkan teknologi IceCool sehingga laptop tidak akan mudah panas sekaligus digunakan mengerjakan tugas kuliah bagian dapur pacunya, VivoBook 14 A442UR menggunakan Intel Core i5 8250U Kaby Lake-R sehingga membuat laptop ini berasa Intel Core i7. Mempunyai kemampuan proses – VivoBook 14 A442UR sangat mumpuni bagi kebutuhan desain. Demi menyempurnakan performanya, ASUS memasang dual graphics yakni Intel UHD Graphics 620 dan NVIDIA GeForce GT930MX usah khawatir jika Anda harus membuat desain arsitektur sembari mengerjakan hal lain karena VivoBook 14 A442UR mampu mengerjakan perintah multitasking sekalipun RAM yang digunakan cukup standar yakni 4 GB jenis DDR4 2133 MHz. Keberadaan ruang penyimpanan HDD 1 TB SATA 5400rpm membuat VivoBook 14 A442UR sanggup menyimpan file-file desain yang berukuran besar, sekalipun belumlah satu-satunya kekurangan dari VivoBook 14 A442UR adalah belum maksimal dalam kebutuhan game kelas AAA. Untung saja kartu grafis ganda yang dibenamkan ASUS diharapkan mampu menutupi kekurangan tersebut sehingga laptop ini layak dibeli mahasiswa arsitektur. Apalagi jika dibandingkan laptop-laptop sebelumnya, harga VivoBook 14 A442UR bisa dibilang cukup terjangkau yakni Rp8,2 informasi mengenai lima rekomendasi laptop ASUS terbaik untuk para mahasiswa arsitektur. Semoga dengan kehadiran laptop ini, Anda benar-benar bisa menyelesaikan tugas dengan baik dan mampu menyelesaikan kuliah tepat waktu. Jadilah seorang arsitek yang handal dengan berbagai ide inovatif di perangkat komputer terbaik. Semoga bermanfaat! Ha4Iwc.
  • 9ic3png910.pages.dev/496
  • 9ic3png910.pages.dev/349
  • 9ic3png910.pages.dev/68
  • 9ic3png910.pages.dev/348
  • 9ic3png910.pages.dev/348
  • 9ic3png910.pages.dev/176
  • 9ic3png910.pages.dev/480
  • 9ic3png910.pages.dev/103
  • laptop untuk kuliah arsitektur